Event

Pendhapa Art Space Sukses Gelar Bantul Museum Expo 2024

Pendhapa Art Space Sukses Gelar Bantul Museum Expo 2024

Pendhapa Art Space Sukses Gelar Bantul Museum Expo 2024 (Foto:istimewa)

Impessa.id, Yogyakarta: Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kabupaten Bantul, sukses menggelar Museum Expo 2024 di Pendhapa Art Space, Jalan Prof Dr Wirjono Projodikoro (Ring Road Selatan), Tegal Krapyak Panggungharjo Sewon Bantul, pada Senin-Jumat, 19-23 Agustus 2024, memajang koleksi dari 14 Museum yang ada di Kabupaten Bantul.

Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Bantul Yanatun Yunadiana SSi MSi mengungkapkan, promosi Museum melalui Bantul Museum Expo 2024, salah satu acara Sub Kegiatan Pembinaan dan Pengelolaan Permuseuman yang dilaksanakan oleh Bidang Sejarah, Permuseuman, Bahasa dan Sastra Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kabupaten Bantul didukung oleh Dana Keistimewaan DIY Tahun 2024.

"Bantul Museum Expo bertujuan untuk mengenalkan dan mempromosikan museum di Kabupaten Bantul secara edukatif dan atraktif kepada pelajar, mahasiswa, guru, dosen, wisatawan, komunitas, seniman, budayawan, serta masyarakat umum," papar Yanatun Yunadiana, Senin (19/8/2024).

Dikatakan Yanatun, bahwa Bantul Museum Expo 2024 menyajikan tiga topik yaitu Lingkungan dan Kita, Akar Sejarah dan Kita, dan Ekspresi, Eksplorasi, dan Kita, merangkum keberadaan 14 museum di Kabupaten Bantul. Gelaran Bantul Museum Expo 2024 dikuratori Sektiadi SS MHum. dan Mawaddatul Khusna Rizqika SAnt MHum dengan penulis Prof Dr Heddy Shri Ahimsa Putra, MA MPhil serta bekerja sama dengan seniman Dunadi dan Nur Rohmad.

Adapun 14 Museum yang mengikuti Bantul Museum Expo 2024, Museum Bantul Masa Belanda, Museum & Factory Chocolate Monggo, Museum Gumuk Pasir PGSP, Museum History of Java, Museum Laboratorium Sejarah UPY, Museum Memorial Jenderal Besar HM Soeharto, Museum Muhammadiyah, Museum Padepokan Sumber Karahayon, Museum Pleret, Museum Rumah Garuda, Museum Taman Tino Sidin, Museum Tani Jawa Indonesia, Museum Wayang Beber Sekartaji dan Museum Wayang Kekayon.

Pemilik PAS Dunadi, menyambut baik pameran Bantul Museum Expo 2024. Karena keberadaan museum menjadi penting bagi kemajuan peradaban dan kebudayaan. Demikian pula, dengan pameran Bantul Museum Expo 2024 di PAS, dapat dijadikan media sosialisasi promosi museum kepada masyarakat.

Dunadi yang juga memamerkan karya koleksi museum pribadinya. "Sebagai seniman saya titip karya mudah-mudahan bisa diapresiasi. Karya saya menunjukkan seorang Bantul, asli Gilangharjo yang memberi memorial saya sewaktu kecil. Saya sering melihat pandai besi. Hari ini semoga pandai besi itu akan menjadi empu yang menjadi daya tarik Kabupaten Bantul," harap Dunadi seniman pematung kondang dikenal nasional dan internasional.

PAS merupakan ruang seni yang didirikan dengan fasilitas untuk penyelenggaraan kegiatan seni dan budaya bagi para seniman dan masyarakat. Selain memiliki ruang galeri pameran seni dan ruang pertunjukan, PAS memiliki ruang latihan, alat musik gamelan, fasilitas panggung terbuka, kegiatan pengalaman berkesenian, dan taman patung untuk pesta kebun. PAS, juga dilengkapi fasilitas Podjok Coffee & Eatery, kemudian PAS Limasan Homestay (tumah tradisional Jawa) untuk mendukung seluruh kegiatan yang berlangsung. (Khocil Birawa/Antok Wesman-Impessa.id).