Impessa.id, Yogyakarta: Salah seorang kontestan berasal dari Surakarta yang berangkat naik kereta Pramex Solo-Jogja dilanjutkan naik moda angkutan publik menuju Gallery Prawirotaman Hotel Yogyakarta, untuk mengikuti audisi Miss Indonesia 2019 yang digelar RCTI bekerjasama dengan Yayasan Miss Indonesia, Minggu (30/09/18).

Cintya, demikian sapaan akrabnya, sudah bekerja di salah satu perusahaan swasta di Kota Solo meski usianya masih memenuhi kriteria yang ditentukan pihak panitia, demikian halnya dengan tinggi tubuhnya yang semampai, berniat meraih mimpi dan dengan dukungan kedua orangtuanya Cintya memberanikan diri mengikuti audisi yang informasinya dia dapatkan dari sosial media Instagram.

Yogyakarta menjadi kota terbesar ke tiga sebagai ajang audisi Miss Indonesia 2019 setelah pencarian bakat terpendam berlangsung di Jakarta dan Surabaya. Produser Miss Indonesia 2019, Fajar Kurniawan kepada wartawan di Jogja, di sela-sela berlangsungnya audisi terhadap sedikitnya 50 peserta mengatakan, “Yogyakarta memiliki potensi besar wanita bertalenta mengingat banyaknya pelajar dan mahasiswa dari luar Jogja yang bermukim disini,” ujarnya atas dipilihnya Yogyakarta sebagai ajang seleksi tersebut.

Dikatakan, ajang pencarian wanita Indonesia itu, senantiasa mengutamakan karakter “Beauty with a Purpose” yang artinya seorang Miss Indonesia tidak hanya cantik dan bertalenta, tetapi juga harus bertujuan mempunyai visi mampu memberikan kontribusi positif terhadap masyarakat di sekitarnya.

Audisi yang digelar mulai pukul 08.00 WIB itu berupa rangkaian tes seperti cek fisik (ukur tinggi dan berat badan), tes tertulis, wawancara hingga catwalk dan berpose didepan kamera. Tahun 2019 digelar ajang  Miss  Indonesia yang ke-15 kalinya, dimulai dengan audisi di empat kota besar Indonesia, yaitu Jakarta (1-2 September dan 27-28 Oktober 2018), Surabaya (16 September 2018), Yogyakarta (30 September 2018), dan Bandung (13-14 Oktober 2018), serta “Spesial City” di lima kota, yaitu Makassar (13 September 2018), Semarang (27 September 2018), Medan (4 Oktober 2018), dan Samarinda (14 Oktober 2018).

Tim juri mencari peserta yang memiliki talenta dan yang memenuhi empat kriteria utama M I S S  yaitu, Manner, Impressive, Smart, Social, yang artinya, dari awal pun calon Miss Indonesia sudah dinilai berdasarkan ke-4 kriteria tersebut. Wahyu Ramadhan selaku Head of  Marketing off Air Departement menambahkan, "Jika para peserta tidak lolos di kota sebelumnya, mereka bisa mengikuti audisi lagi di kota-kota selanjutnya" ujarnya.

Chairwoman of Miss Indonesia Organization Liliana Tanoesoedibjo menuturkan Miss Indonesia yang diselenggarakan setiap tahun oleh RCTI dan Yayasan Miss Indonesia, telah menghadirkan wanita-wanita yang telah mengharumkan nama Indonesia di ajang Internasional Miss World. Maria Harfanti yang berhasil meraih 2nd Runner Up Miss World 2015, dan menjadi Miss World Asia 2015. Natasha Mannuela yang berhasil meraih 2nd Runner Up Miss World 2016, juga menjadi Miss World Asia 2016. Achintya Nielsen yang berhasil masuk 10 besar Miss World 2017. Di tahun 2018, Alya Nurshabrina Miss Indonesia 2018 mewakili Indonesia di ajang Miss World 2018 yang diselenggarakan di bulan Desember.

Di era teknologi yang berkembang pesat, peserta atau calon Miss Indonesia dapat mendaftar juga dengan mudah melalui  jaringan media sosial  yaitu ke, Instagram MissIndonesia. Cara mendaftar Miss Indonesia 2019 cukup mudah, hanya mengunggah foto diri atau foto teman yang di rekomendasikan untuk mengikuti ajang MI 2019 tambahkan caption di kolom komentar dengan format: Nama Lengkap-spasi-Umur-spasi-Tinggi Badan-spasi-Berat Badan-spasi-Kota domisili-spasi-Daerah Asal,  menggunakan hashtag #AudisiMissIndonesia2019, mention ke @MissIndonesia. Setelah itu, upload video perkenalan singkat tentang diri atau teman yang direkomendasikan ke www.metube.id (Miss Indonesia). Formulir pendaftaran audisi Miss Indonesia 2019 juga dapat diunduh melalui website resmi www.missindonesia.co.id dan www.rcti.tv. (Tok)