SLEMAN CITY HALL Yogyakarta, Gelar Pesta Rakyat INDEPENDENCE DAY MILITARY EXPO, 22-24 Agustus 2025
Bendera Merah-Putih Raksasa berukuran 15x20 meter membentang di fasad gedung SLEMAN CITY HALL Yogyakarta, selama Pesta Rakyat INDEPENDENCE DAY MILITARY EXPO, 22-24 Agustus 2025, berlangsung.
Impessa.id, Sleman, Yogyakarta, Indonesia, 22 Agustus 2025: Pusat Perbelanjaan Modern Sleman City Hall -SCH Yogyakarta sebagai lambang kesejahteraan bangsa berkolaborasi dengan TNI–POLRI, merayakan HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia dengan Pesta Rakyat berupa Pameran Alutsista Independence Day Military Expo -IDME 2025, selama tiga hari, 22-24 Agustus 2025.
Pembukaan Pameran Alutsista TNI-POLRI yang berlangsung Jum’at (22/8/2025) pukul 14 WIB tersebut, dimeriahkan dengan beragam atraksi menarik yang mengundang sorak-sorai warga masyarakat yang memenuhi kawassan baik yang berada di kedua sisi jalan raya didepan SCH maupun mereka yang berada di lapangan Denggung, diantaranya munculnya dua peswat TRIKE di angkasa dari Jogja Flying Club, yang melakukan fly pass menarik banner bertuliskan ‘Sleman City Hall’ dan “Independence Day Military Expo’.
Kemudian disusul oleh munculnya pesawat jenis Grob G 120TP, pesawat latih bertempat duduk ganda, yang diterbangkan oleh Tim Aerobatik JUPITER, bermanuver di udara dalam beberapa jenis manuver yang membuat warga bersorak dan mengabadikannya lewat ponsel mereka.
Sementara di depan panggung utama berlangsung pawai pasukan Paskibraka dari Pemkab Sleman, pawai drum band SMK Penerbangan, disusul Drum Band PDBI Sleman, serta partisipasi FORKOM Duta Keistimewaan DIY, lalu Safin Dancework ikut memeriahkan dengan menampilkan tari “Rona Indonesia”, hingga fashion show bertema kemerdekaan oleh Billy Koko, dan penampilan guest star Pagi Boeta serta pertunjukan musik dari Progo Police Band, yang menghibur pengunjung pameran di SCH.
Pembukaan pameran alutsista IDME 2025 juga diwarnai dengan atraksi menarik berupa simulasi pengamanan VIP dan Rapelling pengibaran bendera merah putih raksasa di dinding fasat Gedung SCH oleh tiga prajurit Denhanud 474 KOPASGAT DIY, serta penampilan dari Lanal Yogyakarta dan Satuan Brimob POLDA DIY.
Kapten Penerbang Fajar Budiarto selaku Narator Fly Pass Tim Aerobatik JUPITER, ketika ditemui Impessa.id usai atraksi manuver menjelaskan, “Jupiter Flight hari ini tampil di acara Independence Day Military Expo 2025 di Sleman City Hall dengan mengerahkan Tim Aerobatik Jupiter dipimpin oleh Mayor Penerbang Anggoro, dan Asisten Kapten Penerbang Putu Merta. Untuk Jupiter Two atau Right Wingman, dipegang oleh Kapten Penerbang Stefanus, dan asisten Kapten Penerbang Agip. Untuk Jupiter Three atau Left Wingman oleh Mayor Penerbang Sang Made dan Back Sit nya Kapten Penerbang Arif Rahman. Didukung Tim IT oleh Kapten Penerbang Iskandar.”
“Untuk manuvernya kami mengadakan Low Show, karena base ground nya kurang dari 2000 feet, pertama adalah Jupiter Roll, yang kedua Diamond Pass, Vulcan Pass, Snake Trail, dan ditutup dengan manuver Diamond and Bombers,” imbuh Kapten Penerbang Fajar Budiarto.
Sementara itu jelang pengibaran bendera raksasa Merah-Putih di fasad Gedung Sleman City Hall, pak Hafid dari KOPASGAT kepada Impessa.id menuturkan bahwa tiga prajurit dari Denhanud 474 KOPASGAT DIY yang melakukan Rapelling mengibarkan bendera Merah-Putih Raksasa berukuran 15x20 meter, dari ketinggian 100 meter, masing-masing, Serda Andi, Kopda Anta, dan Sertu Sumpana.
Di perayaan Hari Ulang Tahun Ke-80 Kemerdekaan Indonesia, Sleman City Hall untuk pertamakalinya menyajikan Pameran Alutsista terbuka untuk warga masyarakat sebagai ajang edukatif mengenalkan perjalanan panjang dan kontribusi dunia militer dalam menjaga kedaulatan negara.
Melalui pendekatan visual, interaktif, dan historis, kegiatan digelar di beberapa titik utama kawasan Sleman, yakni di Lapangan Denggung, di area drop off Jalan Magelang Sleman City Hall (SCH), dan di Atrium Rama, Ground Floor Sleman City Hall.
Sebastianus Jony Yudyantara selaku General Manager Sleman City Hall menuturkan bahwa pameran alutsista dari matra-matra TNI/POLRI, IDME 2025, menampilkan bermacam-macam jenis senjata, kendaraan tempur, kendaraan taktis, dan berbagai pertunjukan edukatif lainnya guna mengajak masyarakat untuk memahami lebih dalam nilai-nilai perjuangan dan nasionalisme.
“Pameran Alutsista TNI-POLRI ini menjadi ruang edukasi publik tentang peran strategis TNI–POLRI dalam sejarah dan masa depan bangsa. semoga acara ini mampu membangkitkan semangat nasionalisme generasi muda dan menumbuhkan rasa cinta tanah air melalui pendekatan yang kreatif dan atraktif,” tutur Jony Yudyantara.
Pada hari kedua, Sabtu malam, 23 Agustus 2025, pengunjung SCH disuguhi berbagai atraksi menarik. Salah satunya yakni pertunjukan Spectacular Firework: Heiwa Hanabi by Sakuranesia yang menghiasi langit malam Sleman. Pada Sabtu siang, ada penampilan Kudho Tamtama dari Dit. Polair POLDA DIY, serta sajian musik bertema perjuangan dari Jogja Music School yang mengiringi suasana penuh semangat kemerdekaan.
Sebagai penutup, closing ceremony digelar pada Minggu, 24 Agustus 2025 dengan berbagai penampilan spesial, antara lain, Drum Corps Pelopor "Cendrawasih" dari Akademi Kepolisian mengawali dengan parade yang membanggakan. Diikuti aksi dari Satuan Brimob Polda DIY, dan hadirnya Drum Band PDBI Sleman. Aksi Polisi Cilik dari Polresta Sleman, atraksi seni budaya seperti barongsai dan naga dari FOBI DIY, Team Hoo Hap Hwee Manggolo Mudho, hingga pertunjukan bela diri oleh Fighting Soul Taekwondo juga menyemarakkan acara penutupan IDME 2025.
Acara juga diramaikan oleh penampilan Paramanandi Junior Indonesia, komunitas Yogyakarta Inline Skate Academy, dan lomba mewarnai anak-anak yang diselenggarakan oleh After Event Organizer, serta penampilan dari NAVY Band Lanal Yogyakarta pada Minggu malam di Atrium Rama, Ground Floor.
General Manager Sleman City Hall, Sebastianus Jony Yudyantara menambahkan bahwa sejumlah tokoh penting ikut hadir dalam rangkaian kegiatan tersebut seperti dari jajaran FORKOPIMDA DIY dan FORKOPIMDA Kabupaten Sleman.
“Kehadiran para tokoh ini dapat memicu semangat dan memperkuat kolaborasi antara pemerintah daerah, swasta, militer, dan masyarakat. Seluruh masyarakat DIY dan sekitarnya diundang untuk hadir dan merayakan kemerdekaan bersama dengan semangat kebangsaan yang tinggi.,” jelas Jony Yudyantara. (Feature of Impessa.id by Pricilia Andhien-Antok Wesman)