Impessa.id, Yogyakarta: Mahasiswa Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) kembali mengukir prestasi di bidang akademik. Matthew Kartawinata dari Program Studi Ekonomi Pembangunan Angkatan 2021 berhasil meraih Juara II di ajang perlombaan West Java Economic Society -WJES 2024. WJES merupakan sebuah lomba call for paper tingkat nasional. Tulisan terbaik menjadi pembahasan untuk para policy maker atau pembuat kebijakan publik. WJES menjadi program rutin tahunan yang bertujuan untuk mengadakan konferensi guna membahas mengenai kegiatan atau permasalahan ekonomi yang ada di Indonesia. Tahun 2024, WJES diselenggarakan oleh Bank Indonesia Jawa Barat berkolaborasi dengan Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) cabang Jawa Barat.

Matthew bekerja dalam tim bersama dua mahasiswa lainnya, yakni Jonathan Ersten Herawan alumni Fakultas Bisnis Ekonomi (FBE) UAJY dan Nicholas Liem mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB). Selama penulisan paper, Matthew dan tim dibimbing oleh salah satu dosen FBE UAJY, Dr. Yuvensius Sri Susilo, S.E., M.Si. Judul yang diangkat adalah Big Data Analysis of West Java Food Commodities Using LA-AIDS Model. Tulisan tersebut membahas tentang elastisitas dari harga-harga komoditas pangan.

“Untuk mendapatkan data harga pangan itu kan nggak gampang karena terlalu banyak, jadinya kami bagi tugas. Nicholas ambil tes creeping dari database milik pemerintah Jawa Barat, aku sama Jonathan analisis ekonominya,” jelas Matthew. Hal ini bertujuan untuk melihat seberapa elastisitas harganya dan bagaimana respon yang seharusnya diberikan terhadap elastisitas tersebut.

Lomba dilaksanakan secara daring, mulai dari pengumpulan abstrak yang dilaksanakan tanggal 1 Maret hingga 24 Mei, pengumuman 50 abstrak terbaik pada tanggal 21 Juni, pengumuman 20 paper yang lolos untuk presentasi pada 20 September. Selanjutnya, pelaksanaan presentasi paper terpilih dilakukan secara luring pada tanggal 25-26 September. Pemenang paper terbaik sekaligus sebagai peraih juara diumumkan pada 7 Oktober silam. Puncak acara dari WJES ini adalah malam penghargaan yang dihadiri oleh pihak penyelenggara dan para pemenang lomba yang dilaksanakan pada 18 November 2024.

Bersamaan dengan pelaksanaan lomba yang diikuti ini, Matthew juga sedang menempuh studi Indonesian International Student Mobility Awards -IISMA, di New Zealand, sehingga perbedaan zona waktu yang cukup jauh dengan teman-teman lainnya menjadi tantangan tersendiri. “Belum juga masih nyambi kuliah di luar negeri yang beda banget sama di sini, makanya buat menyesuaikan jadwal ketemu dan diskusi agak susah,” ungkap Matthew.

Tujuan Matthew mengikuti lomba paper untuk mendapatkan validasi terhadap kemampuan menulisnya selama ini. Sebagai asisten penelitian di prodi Ekonomi Pembangunan, Matthew juga ingin menghasilkan sebuah proyek yang dapat bermanfaat bagi prodi.

“Dari dulu aku hobi research dan nulis memang, jadi ingin ikut ini untuk membuktikan tulisanku itu sudah benar atau masih kurang,” jelas Matthew. Matthew mengaku senang bisa memperoleh validasi bahwa tulisannya baik, ditambah respon dari Bank Indonesia yang ingin berkolaborasi untuk membahas lebih lanjut mengenai paper yang diajukan. “Senang juga karena bisa kerja bareng alumni dan teman dari universitas lain yang notabenenya bukan anak ekonomi, tapi berkat kerja tim yang baik ini kita bisa mendapat juara kedua,” ujar Matthew. (Humas UAJY/Antok Wesman-Impessa.id)