Event

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Gelar Summer School 2020 via Online

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Gelar Summer School 2020 via Online

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Gelar Summer School 2020 via Online

Impessa.id, Yogyakarta: Di tengah pandemi Covid-19 yang menghadang, tidak lantas menyurutkan semangat untuk tetap produktif belajar. Sebagai kampus yang muda mendunia dengan berbagai program internasionalnya, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta -UMY menggelar program Summer School 2020 secara online, yang pembukaannya berlangsung Senin (10/8/20) di Hall Rektorat, AR A Lantai 1 kampus Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Saat pembukaan program Summer School, Rektor UMY Dr Ir Gunawan Budiyanto MP IPM, mengatakan rasa syukurnya, “Saya bersyukur, di tengah pandemi yang melanda, UMY masih bisa memberikan fasilitas untuk mahasiswa asing belajar daring. Internasionalisasi kampus masih bisa berjalan dan terus kita jalankan, mengingat antusias para peserta dari berbagai negara masih tinggi,” ungkap Rektor Gunawan.

Meskipun dilakukan secara online UMY berhasil mengundang 285 peserta dari 16 negara untuk mengikuti Summer School berbasis pembelajaran daring. Antusiasme mahasiswa asing terbukti tinggi dengan total 285 peserta yang mengikuti rangkaian acara dari berbagai Program Studi.

Yordan Gunawan, selaku Kepala Kantor Urusan Internasional, Lembaga Kerjasama UMY menerangkan bahwa tahun 2020, program Summer School melibatkan empat program masing-masing, ITYIELDs (International Training for Young Islamic Economics Leaders), ITFSS (International Tropical Farming Summer School), Summer School on Tropical Agribusiness, dan International Program of International Relations Summer School.

Beberapa negara yang mengikuti acara tersebut antara lain, Malaysia, Pakistan, India, Kiribati, Mesir, Nepal, Oman, Thailand, Bahrain, Indonesia, Spanyol, Jepang, Gambia, Nigeria, Bangladesh, dan UAE (United Arab Emirates).

Summer School dihelat selama tiga sampai empat belas hari. Selama mengikuti kegiatan Summer School para peserta mendapatkan materi yang disampaikan dari pakar internasional sesuai dengan jurusan masing-masing.

Salah satu program Summer School adalah ITFSS (International Tropical Farming Summer School). “Perbedaan dengan tahun sebelumnya itu di bagian field trip, kalau biasanya secara langsung peserta diajak untuk wisata melihat langsung keadaan lapangan. Tapi sekarang kami hanya berikan video agar mahasiswa tetap memiliki gambaran dalam pembelajaran,” jelas Dr Ihsan Nurkomar SP, penanggung jawab ITFSS.

Selama Summer School 2020 ke-empat prodi yang terlibat berupaya memaksimalkan kesempatan yang ada dan mampu menjadi mediator yang baik. Sementara mahasiswa peserta Summer School diharapkan menimba ilmu sebanyak-banyaknya. (BHP UMY/Antok Wesman-Impessa.id)