Ekonomi-Bisnis

Pameran Karya Mahasiswa Desain ISI Yogyakarta Di Plaza Ambarrukmo, 18-21 Oktober 2018

Pameran Karya Mahasiswa Desain ISI Yogyakarta Di Plaza Ambarrukmo, 18-21 Oktober 2018

Pameran Karya Mahasiswa Desain ISI Yogyakarta Di Plaza Ambarrukmo, 18-21 Oktober 2018

Impessa.id, Yogyakarta: Spatio Temporal, pameran berbagai produk desain interior, seperti furniture, furnishing, and equipment karya mahasiswa Desain Interior Institut Seni Indonesia – ISI Yogyakarta yang diselenggarakan setiap dua tahun sekali. Produk desain furniture berupa kursi, meja, dan tempat tidur, sedangkan yang produk furnishing seperti lampu hias dan vas bunga, kemudian produk equipment semisal tirai.

Kepala Jurusan Desain ISI Yogyakarta, Martino Dwi Nugroho, didampingi Taufik Pamungkas selaku Ketua, Fransisca Kumala dan Fajar Dwi Pramono, keduanya selaku Koordinator Acara dalam Press Conference di Ruang Arjuna Plaza Ambarrukmo, Selasa (16/10/18) menuturkan, Spatio yang berarti ruang dan Temporal berarti waktu, kedua kata itu merangkum kegelisahan para mahasiswa Desain Interior yang menginginkan pengalaman langsung atas proses cipta karyanya diapresiasi oleh masyarakat luas dalam hal ini pengunjung pameran, mengingat selama ini karya-karya mereka digelar di galeri-galeri ataupun studio-studio. 

Tahun 2018, Spatio Temporal diselenggarakan selama empat hari, pada 18 hingga 21 Oktober di Plaza Ambarukmo Yogyakarta Lantai 2 Hall A & B, dengan tema “Smart Design Strategy In Creative Industry” untuk me-mediasi masyarakat pengunjung pameran, khususnya generasi muda, agar dapat memilih strategi dalam menghadapi persaingan bisnis yang sangat ketat, melalui karya-karya  berkualitas.

Pameran 80 karya furniture, funishing, and equipment selain hasil kreasi mahasiswa ISI Yogyakarta juga karya masyarakat umum yang telah melalui proses kurasi oleh tim kurator masing-masing, Ajie Bayu Bawono dari Lumbung Rancang, Nugroho Wicaksono dari Kayu Manis, Abie Abdillah dari Studio Hiji, Dodik Priambodo dari Sawah Studio, Satya Brahmantya dari Benda Design Lab, Erick Dangin dari EDwork, Baroto Budi Prakoso dari Saged Studio, dan Daru Kurniawan dari Rakabu Sejahtera.

Pameran dimulai Kamis, 18 Oktober pukul 15.00 WIB, dimeriahkan oleh penampilan Saraswati Color Guide, dilanjutkan dengan Live Gravity bersama Setsu dan MUCK. Hari kedua tanggal 19 Oktober, digelar workshop “Watercolor Sketch with Indonesia’s Sketcher Jogja”. Agenda Sabtu, 20 Oktober, berupa Creative Talk bersama tiga narasumber yakni Arief Susanto (Dusdukduk), Nanang Hidayat (interior Film) dan Abie Abdillah (Desainer Product, pemilik studio Hiji) dengan tema “Smart Desain Strategy in Creative Industry”. Pada hari terakhir berlangsung wokshop “Kids Drawing and Colouring” bersama Andre Tanama, dan pameran ditutup dengan penampilan art and music performance. (Tok)