Ekonomi-Bisnis

Dosen Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Rancang Tata Kawasan Puncak Sosok Bantul

Dosen Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Rancang Tata Kawasan Puncak Sosok Bantul

Dosen Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Rancang Tata Kawasan Puncak Sosok Bantul

Impessa.id, Yogyakarta: Melalui hibah Pengabdian pada Masyarakat dari Kemenristekdikti, Dr. Amos Setiadi, ST., MT, Dosen Prodi Magister Arsitektur Universitas Atma Jaya Yogyakarta, menggelar Program Kemitraan Masyarakat –PKM, bekerjasama dengan embrio Kelompok Sadar Wisata -Pokdarwis. Serta arahan dari Bidang Pengendalian, Penelitian dan Pengembangan BAPPEDA Kabupaten Bantul, guna sinkronisasi antara program Pemerintah dan PKM.

PKM tersebut dilaksanakan di Puncak Sosok, puncak bukit di Jalan Dadap Kulon Desa Bawuran, Kecamatan Pleret, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, dengan potensi pemandangan alam yang indah dari ketinggian dengan luas sekitar 7.200 m². Kawasan tersebut masih memerlukan fasilitas penunjang bagi pengunjung, berhubung fasilitas penunjang dan sarana yang ada dibangun secara swadaya oleh masyarakat.

Di sisi lain, semakin banyak kompetitor kawasan wisata alam dan ancaman terhadap perubahan bentang alam jika penataan kawasan dilakukan tanpa konsep perancangan, oleh karena itu PKM berperan membantu supaya tantangan tersebut menjadi peluang memasarkan keunikan kawasan Puncak Sosok dan mengatasi ancaman perubahan terhadap bentang alam tersebut.

“Kreativitas masyarakat, penyediaan fasilitas dan atraksi dengan difasilitasi dokumen penataan kawasan diharapkan dapat membuat Puncak Sosok menjadi salah satu destinasi wisata alam yang menarik bagi masyarakat,” ujar Amos Setiadi.

Program Kemitraan Masyarakat -PKM yang tertuang dalam Pengaturan Kawasan Pariwisata Puncak Sosok dilakukan untuk membantu mitra dengan merancang fasilitas pendukung pariwisata. “Hasil yang diharapkan dari PKM ini adalah peningkatan kunjungan wisatawan dan pengaruhnya terhadap kesejahteraan masyarakat setempat di sekitarnya,” tambah Amos.

PKM dilakukan dalam tiga langkah, yaitu Persiapan dan Pengumpulan Data Sekunder, kemudian Lokasi Survey dan Interviewing Partners, Konsep Drafting dan Desain. Kegiatan PKM yang berlangsung pada Januari-Agustus 2018, menghasilkan desain fasilitas pendukung pariwisata di Puncak Sosok seperti Gerbang Masuk, Jalur, Gazebo, Warung Kuliner dan Taman. (Vit/Tok)