Selasa, 18 Maret 2018, Menteri Susi Memberi Kuliah Umum Di Graha Sabha Pramana UGM
Impessa.id, Jogja : Ikan adalah sumber gizi dan protein yang baik. Kandungan gizi ikan tidak kalah dari daging dan sumber protein lainnya. Sementara dari sisi harga, ikan jauh lebih murah dibanding daging dan lebih sehat karena tidak mengandung kolesterol. Ikan mudah diolah. Jadi, bukan mengada-ada bila Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Gadjah Mada ikut berperan dalam gerakan gemar makan ikan, mengolah hasil pertanian dan perikanan, dalam acara Lustrum ke XI 2018.
Perayaan Lustrum XI FTP UGM 2018, dipersiapkan secara spesial dengan mengundang Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, untuk memberikan Kuliah Umum di Graha Sabha Pramana kampus UGM, pada Selasa, 18 September 2018, dihadapan 2500 undangan terdiri dari alumni, akademisi, mahasiswa, pengusaha UKM dan masyarakat umum, sesuai kapasitas gedung.
Dekan FTP Prof. Dr. Eni Harmayani, menuturkan bahwa Kuliah Umum dimeriahkan dengan Pameran Pangan Aman dan Sehat, diikuti 50 stand pengusaha pengolahan makanan menggunakan uang elektronik dalam transaksinya, atas dukungan Bank Rakyat Indonesia (BRI).
“Lustrum XI juga dimeriahkan dengan Festival Makan Ikan, bekerjasama dengan Himpunan Nelayan dan Pengusaha Perikanan Kota Probolinggo, menyediakan satu ton ikan laut, terdiri dari sedikitnya delapan jenis ikan kualitas ekspor, seperti, Tengiri, Kakap Merah, Kaci/Sweetlip, Lencam, Karau, Gulama, Ronga dan Gabus Lau/Cobia, yang diolah oleh 30 Chef kenamaan anggota Indonesian Chef Association (ICA) Yogyakarta,” ujar Dekan Ibu Eni.
Ir. Benjamin Mangitung, CEO Beejay Group yang menggeluti ekspor ikan Indonesia ke mancanegara, alumnus FTP UGM dan selaku Ketua 1 menambahkan, “Para Chef tersebut siap menyajikan 15-16 masakan Nusantara, diantaranya, Sup Kuah Kuning, Ikan Gril Filet, Asam Manis Bumbu Bali, Sotong Gril Polos, Telur Ikan Pepes, Sup Tomyam, Filet Tepung Goreng, Saos Lemon, Mangut, Pepes, Ikan Goreng, Cumi Goreng dan Ikan Bakar. Sementara itu, Kungfu Chef dari Probolinggo, Jawa Timur, yang sangat atraktif tatkala muncul di TV, siap melakukan demo masak live cooking di acara tersebut, memperlihatkan kepiawaiannya mengolah ikan laut menjadi hidangan istimewa.”
Ketegasan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pujiastuti, terhadap kapal-kapal asing yang mencuri ikan di perairan Indonesia telah membuahkan hasil. Mereka para penjarah itu ditangkap, awak kapalnya diproses sesuai hukum yang berlaku dan kapal-kapalnya ditenggelamkan. Kini para nelayan Nusantara bergembira bisa menangkap ikan dengan jumlah melimpah, karena para penjarah ikan yang menggunakan kapal besar dan peralatan modern, mulai berkurang drastis jumlahnya.
Prof. Dr, Ir. Lilik Soetiarso, M.Eng, Ketua Lustrum XI Fakultas Teknologi Pertanian mengatakan, “FTP UGM ingin ikut berperan serta dalam gerakan Gemar Makan Ikan, untuk memenuhi kebutuhan gizi masyarakat. Seperti diketahui, konsumsi ikan masyarakat Indonesia tercatat 16,8 Kilogram per-kapita per-tahun, masih jauh dari standar yang ditetapkan WHO (World Health Organization) yakni 29,5 Kilogram per-kapita per-tahunnya, sehingga kampanye mengkonsumsi ikan masih perlu ditingkatkan,” tutur Prof. Lilik Soetiarso.
Lustrum Ke-11 sebagai momentum kebangkitan alumni FTP UGM dengan 21 agenda kegiatan dihelat sejak Mei hingga Oktober 2018, dengan acara puncak berupa General Lecturer atau Kuliah Umum, menghadirkan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pujiastuti, diakhiri dengan menyantap ikan bersama.
Dekan FTP UGM Prof Dr. Eni Harmayani ketika dikonfirmasi Impessa.id mengenai momentum kebangkitan itu, menjelaskan bahwa kebangkitan itu dimaknai dengan peran strategis FTP yang memiliki SDM unggul, menjadi Hub di bidang agroindustri, bekerjasama dengan berbagai sektor dalam upaya meningkatkan gizi masyarakat melalui asupan ikan dengan mem-back-up program-program peningkatan konsumsi ikan, menggelorakan Cinta Bahari, turut aktif mengoptimalkan sumber daya laut Indonesia, serta FTP sebagai Center of Excellence atau Pusat Keunggulan di bidang Pangan.
Secara rutin Fakultas Teknologi Pertanian UGM menggelar diskusi “Bincang Bisnis” menilai pentingnya peran media didalam pengembangan bisnis yang aman dan sehat. Kemudian FTP UGM telah memiliki Web tentang Pangan yang Aman dan Sehat, serta Jual-Beli produk alumni via On Line. (Tok)