Miniatur Pesawat B-26 Invander Koleksi Muspusdirla Yogyakarta, Dipamerkan Di Monas Jakarta
Impessa.id, Muspusdirla Yogyakarta: Miniatur Pesawat B-26 Invander dan miniatur Pesawat P-51 Mustang dijajar bersebelahan dengan parasute dan kursi pesawat. Tak seperti biasanya, koleksi-koleksi yang dipamerkan di Ruang Kronologi itu dijajar di Ruang Heritage Budihardjo.
Kepala Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala Kolonel Sus Yuto Nugroho mengungkapkan alasannya. Ia mengatakan aneka koleksi yang dikeluarkan dari ruang pamer itu disiapkan untuk mengikuti pameran di Monas Jakarta.
"Pameran digelar di Monas Jakarta pada 23 hingga 27 September 2023, dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun ke-78 Tentara Nasional Indonesia. Koleksi yang dipamerkan terkait dengan Operasi Penumpasan Pemberontakan PRRI Permesta,” ujarnya.
“Hal itu dimaksudkan agar masyarakat tahu peran TNI Angkatan Udara dalam operasi penumpasan pemberontakan yang didukung negara asing itu,” imbuh Kolonel Yuto Nugroho.
Kolonel Yuto juga menyinggung jalannya perang udara dalam rangka penumpasan Pemberontakan PRRI Permesta yang terjadi pada 18 Mei 1958. Saat itu pesawat B-26 Invander yang diterbangkan Allen Pope ditembak jatuh oleh pesawat P-51 Mustang yang diterbangkan Kapten Penerbang Ignatius Dewanto.
"Saat pesawat B-26 Invander terbakar di udara, dua awaknya yaitu Allen Pope dan juru radio JH. Rantung melompat. Keduanya selamat namun kaki Pope patah terbentur ekor pesawat. Keduanya pun akhirnya ditangkap," jelasnya. (Humas Muspusdirla/Antok Wesman-Impessa.id)