Kembali Raih SAKIP Predikat AA, DIY Siap Bantu Susun Acuan Manajemen Pemerintahan
Impessa.id, Yogyakarta: Pemerintah Daerah (Pemda) DIY kembali meraih predikat AA untuk keempat kalinya pada penilaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP). Ke depannya, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X berharap adanya roadmap yang utuh terkait penyelenggaraan pemerintahan agar daerah lain bisa menjadikannya acuan untuk meningkatkan penilaian SAKIP masing-masing.
“Selama ini, pelaksanaan kerja yang kita lakukan, selain ada arahan dari pemerintah pusat, tetapi juga ada unsur inisiatif sendiri. Karena selama ini memang belum ada acuan mekanisme manajemen pemerintahan yang kompatibel,” ungkap Sri Sultan pada Selasa (05/04/2022).
Ditemui di Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Sri Sultan mengungkapkan, selama ini Pemda DIY mencoba membuat model-model mekanisme manajemen pemerintahan sendiri secara bertahap dengan kualifikasi berjenjang naik. Dan dengan predikat AA atau tertinggi yang telah berhasil dipertahankan, Pemda DIY pun bersedia untuk berkolaborasi dengan pemerintah pusat membuat roadmap utuh terkait penyelenggaraan pemerintahan.
“Makanya, sekarang pemerintah pusat mau melangkah bekerja sama dengan Pemda DIY untuk mengidentifikasi yang dilakukan Jogja dari sisi mekanisme pemerintahan karena punya nilai yang paling tinggi. Harapannya, roadmap ini nanti bisa menjadi sistem yang utuh, yang bisa jadi acuan daerah lain di seluruh republik ini,” papar Sri Sultan.
Sekretaris Daerah DIY, Kadarmanta Baskara Aji yang ditemui usai mengikuti acara Penyerahan Hasil Evaluasi SAKIP dan RB secara daring di Gedhong Pracimasana mengatakan, Pemda DIY mampu mempertahankan perdikat SAKIP maupun RB seperti tahun sebelumnya.
“Hari ini kita mengikuti upacara pemberian penghargaan SAKIP dan RB. Tadi sudah diumumkan, kita (Pemda DIY) masih bertahan untuk SAKIP-nya yakni AA dan masih satu-satunya di Indonesia. Nilai ini masih sama dengan tahun kemarin, juga untuk yang RB-nya, kita A,” ungkapnya. Aji menuturkan, Pemda DIY hanya mengikuti pelaksanaan acara secara daring karena pihak-pihak yang diundang secara langsung itu bukan yang terbaik, tetapi mereka yang berhasil menaikkan predikat.
Terkait prestasi Pemda DIY yang bisa mempertahankan predikat SAKIP AA dan RB A ini, Baskara Aji mengatakan, hal ini harus menjadi bagian yang perlu disyukuri. Ini karena segala penilaian yang dilakukan dalam evaluasi SAKIP maupun RB dilakukan oleh pihak lain, yakni tim independen yang dibentuk oleh Kemenpan RB RI.
“Penilaian ini tentu menggambarkan bagaimana kinerja teman-teman birokrasi kita (di Pemda DIY) yang sudah memenuhi kriteria atau indikator-indikator nasional yang diharapkan. Kita sekarang harus bisa bertahan. Dan solusi untuk bertahan, tentu kita harus selalu ada inovasi dan selalu ada kreativitas baru. Kalau hanya sama dengan biasanya, tentu tidak akan bertahan,” paparnya. (Humas DIY/Antok Wesman-Impessa.id)