Ekonomi-Bisnis

Perkuat Eksistensi, RFB Ekspansi Buka Kantor Cabang Di Yogyakarta

Perkuat Eksistensi, RFB Ekspansi Buka Kantor Cabang Di Yogyakarta

Kantor Cabang PT Rifan Financindo Berjangka (RFB), perusahaan Pialang Berjangka di bidang Perdagangan Berjangka Komoditi (PBK), di Malioboro City jalan Laksda Adisutjipto KM 8, Tambakbayan, Caturtunggal, Depok, Sleman, Yogyakarta.<

Impessa.id, Jogja : PT Rifan Financindo Berjangka (RFB), perusahaan Pialang Berjangka di bidang Perdagangan Berjangka Komoditi (PBK), yang telah mendapatkan ijin di tahun 2000, kini memperluas pasar di Yogyakarta, dengan peresmian Kantor Cabang RFB ke-9 di Malioboro City jalan Laksda Adisutjipto KM 8, Tambakbayan, Caturtunggal, Depok, Sleman, Senin (06/08/18).

Peresmian Kantor Cabang RFB ke-9 tersebut dihadiri oleh Direktur Utama PT Bursa Berjangka Jakarta (BBJ), Stephanus Paulus Lumintang, Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia (KBI), Fajar Wibhiyadi, Chief Business Officer PT Rifan Financindo Berjangka, Teddy Prasetya dan Kepala Cabang PT Rifan Financindo Berjangka Yogyakarta, Dewi Diananingrum.

CBO RFB, Teddy Prasetya mengungkapkan Yogyakarta adalah kota dengan wilayah agraris yang luas, dengan pertumbuhan ekonomi pesat, memiliki lebih dari 35.900 investor potensial berdasarkan catatan Bursa Efek Indonesia. “RFB tertarik untuk melakukan ekspansi, karena para pelaku pasar modal merupakan salah satu target market dari investasi Komoditas Berjangka. Kami ingin berkontribusi dalam memperkuat eksistensi pasar PBK di Indonesia sekaligus memberi kesempatan kepada generasi muda Yogyakarta untuk menjadi pialang handal dan profesional,” papar Teddy.

Kehadiran Kantor Cabang RFB di Yogyakarta, terkait besarnya potensi industri Pialang Berjangka di Tanah Air. Data dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan menyebutkan bahwa industri PBK di Indonesia dalam kurun waktu tiga tahun terakhir mengalami peningkatan volume transaksi sebesar 6,40% pada 2016, dan 0,48% di tahun 2017. Kemudian pada semester I - 2018 tumbuh 30,15% dibanding periode yang sama pada tahun sebelumnya.

“Industri PBK sedang berkembang seiring dengan peningkatan volume transaksi baik bilateral maupun multilateral. Kepercayaan masyarakat serta minat pelaku usaha terhadap PBK juga mulai meningkat,” ujar Direktur Utama BBJ, Stephanus Paulus Lumintang.

Selama Semester I Tahun 2018, RFB membukukan kinerja cemerlang. Secara nasional pertumbuhan jumlah nasabah baru RFB meningkat sebesar 27,16% atau bertambah sebanyak 1.311 nasabah, sehingga jumlah nasabah RFB mencapai lebih dari 10.000. Volume transaksi RFB hingga akhir Juni 2018 mencapai 615,513 lot, naik 148,86% dibandingkan posisi yang sama di tahun 2017 sebesar 247,332 lot.

Transaksi di produk bilateral atau SPA (Sistem Perdagangan Alternatif) memberikan kontribusi 434,957 lot dan produk multilateral sebesar 180,556 lot. Secara nasional pertumbuhan transaksi multilateral mengalami peningkatan sebesar 585,070% dari Semester I, tahun sebelumnya sebesar 26,356 lot. Sedangkan, transaksi bilateral naik 96,83% dari 220,976 lot di tahun 2017 pada periode yang sama. “Dengan pencapaian itu RFB berhasil menempati posisi sebagai Perusahaan Pialang Berjangka Terbaik dengan berada diurutan Pertama dalam Top 5 Pialang Berjangka menurut Bursa Berjangka Jakarta atau JFX (Jakarta Future Exchange),” imbuh Stepanus Paulus Lumintang.

Selain pembukaan Kantor Cabang di Yogyakarta tersebut, RFB juga melakukan rencana strategis di 2018, yakni akuisisi kantor Bestprofit Futures di Malang dan Solid Gold Berjangka di Makassar. Teddy Prasetya menambahkan, RFB berkomitmen melakukan sosialisasi dan edukasi berkelanjutan tentang industri PBK melalui pelatihan (workshop) teruntuk media, untuk memperkuat trust masyarakat yang belum mengenal industri PBK dan bisnis RFB.

Dalam merayakan Hari Veteran Nasional 10 Agustus dan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus, RFB memberikan apresiasi kepada pejuang veteran yang tergabung dalam Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) DPC Sleman dan DPC Bantul. Kini PT Rifan Financindo Berjangka telah berada di 9 (Sembilan) kota di Indonesia masing-masing, di Jakarta, Semarang, Solo, Surabaya, Bandung, Medan, Palembang, Pekanbaru dan Yogyakarta. (Tok)