Event

Wakil Ketua DPRD DIY, Huda Tri Yudiana Mengharapkan Lonjakan Kasus Terkonfirmasi Covid-19 di DIY Tertangani Dengan Baik

Wakil Ketua DPRD DIY, Huda Tri Yudiana Mengharapkan Lonjakan Kasus Terkonfirmasi Covid-19 di DIY Tertangani Dengan Baik

Wakil Ketua DPRD DIY, Huda Tri Yudiana Mengharapkan Lonjakan Kasus Terkonfirmasi Covid-19 di DIY Tertangani Dengan Baik.

Impessa.id, Yogyakarta: Wakil Ketua DPRD DIY, Huda Tri Yudiana kepada reporter Minggu (13/6/2021) mengatakan lonjakan kasus terkonfirmasi Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta seharusnya telah diprediksi, sesuai kebiasaan munculnya klaster, setelah libur panjang.

"Kenaikan kasus Covid-19 saat ini sebenarnya sudah kita prediksikan sebelum lebaran lalu. Selalu bagaimana kita mengkhawatirkan saat itu akan adanya klaster-klaster setelah libur-libur panjang. Ya ternyata kemudian betul, sekarang sudah mulai melonjak kasusnya," jelas Huda Tri Yudiana.

Meski ada kenaikan kasus terkonfirmasi Covid-19 secara signifikan di DIY, Huda mengaku optimis sistem kesehatan sudah dipersiapkan pemerintah, begitu pula shelter untuk menampung OTG (Orang Tanpa Gejala). "Saya optimis mudah-mudahan di DIY tidak terjadi lonjakan yang tidak mampu tertangani oleh sistem kesehatan. persiapan-persiapan teknis pemerintah daerah bersama dengan masyarakat juga sudah cukup baik," tegasnya.

(contoh sebaran kasus Covid-19 di Kelurahan Tamantirto, Kecamatan Kasihan, Bantul-Yogyakarta, per-15 Juni 2021)

Huda menambahkan sebagai antisipasi lonjakan jumlah warga yang terpapar Covid-19, telah dialokasikan anggaran senilai 7,8 Milliar rupiah, untuk dukungan permakanan di 78 shelter di DIY, masing-masing besarnya 100 juta rupiah.

"Termasuk penyediaan shelter-shelter, yang dibuat oleh masyarakat bekerjasama dengan pemerintah, kami di provinsi, mengganggarkan 7,8 M untuk ke 78 shelter tersebut. Masing-masing seratus juta rupiah untuk makan minum selama isolasi, sehingga harapan kami tidak terjadi lagi Rumah Sakit yang penuh dan tidak bisa menampung pasien, mudah-mudahan kasus ini bisa tertangani dengan baik dan bisa segera turun kasusnya," ungkap Huda lebih lanjut.

Dalam pada itu, Huda Tri Yudiana juga mengimbau masyarakat agar tetap meningkatkan kedisiplinan menerapkan protokol kesehatan, termasuk meminimalisir mobilitas, hanya bepergian untuk hal penting dan mendesak, misalnya bekerja, serta menghindari kerumunan termasuk tempat wisata.

"Saya juga mengimbau kepada masyarakat, saat ini tingkat bahayanya lebih tinggi daripada waktu-waktu yang lalu. sehingga kita harus taat terhadap disiplin protokol kesehatan 5 M. Sebelum dilakukan, kita tahan dulu, gak usah mengadakan acara-acara yang mengundang kerumunan, gak usah mendatangi tempat-tempat wisata yang berkerumun, kalaulah kemudian kita bekerja melakukan aktivitas sehari-hari, kesehatan dijaga, agar tidak terjadi lonjakan kasus sebagaimana awal-awal tahun yang lalu,” ujarnya.

Data Covid-19 DIY Minggu, 13 Juni 2021, ada penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 tercatat 466 kasus, ada penambahan 8 kasus meninggal dunia, dan penambahan 225 kasus sembuh. Ketersediaan beds, untuk beds Non Critical dari 802 sudah 529 beds terpakai. Sedangkan tempat tidur critical dari 139 sudah terpakai 78. (Wuri Damaryanti/Antok Wesman-Impessa.id)